betrayalatcalth – Pada pekan ke-19 Liga 1 Indonesia, Semen Padang harus kembali mencatatkan hasil yang kurang memuaskan usai kalah menghadapi Bali United. Padahal, Semen Padang yang digadang-gadang bisa meraih kemenangan karena bermain di kandang sendiri serta memerlukan poin penuh untuk bisa keluar dari zona degradasi, justru harus dibantai oleh tim tamu.
Pertandingan yang digelar pada Senin, 20 Januari 2025, Padang bertindak sebagai tuan rumah yang mana laga tersebut diselenggarakan di Gelanggang Olahraga Haji Agus Salim. Pertandingan berlangsung sangat seru di mana kedua tim saling bersaing melakukan serangan untuk menciptakan gol pertama.
Tensi Pertandingan
Berbagai peluang terbiak tercipta dari kedua tim. Bahkan, Semen Padang yang tampil di depan para fansnya sendiri, mampu unggul lebih dulu dari Bali United ketika A. Wakaso sukses membuat gol di menit ke-24 sekaligus membuat Semen Padang unggul 1-0 atas Bali United. Gol tersebut seolah membuat semangat para pemain Semen Padang kian memuncak yang mana juga mampu menciptakan sederet peluang bagus, sayang hal itu belum membuat tim tersebut menambah koleksi golnya.
Petaka bagi Semen Padang terjadi pada menit ke-32 setelah Juliansyah harus diganjar kartu merah oleh wasit usai melakukan pelanggaran. Kekurangan satu pemain tentu saja menjadi kerugian tersendiri bagi Semen Padang karena kalah jumlah pemain dan harus rela bermain dengan 10 orang pemain yang justru membuat mental para pemain lain semakin down.
Jeda Babak Pertama
Namun begitu, keunggulan 1-0 atas Bali United mampu dipertahankan para pemain Padang hingga babak pertama usai meskipun mendapat gempuran dari para pemain Bali United. Kalah jumlah pemain, Padang tentu tak mampu mempertahankan keunggulannya di babak kedua.
Terbukti, babak pertama baru berjalan satu menit, Bali United langsung membuat gol penyama kedudukan lewat gol yang dilesakkan oleh B. Privat pada menit ke-46 sekaligus mengubah papan skor menjadi satu sama. Tak hanya itu, Bali United bahkan juga mampu menggandakan keunggulan melalui titik putih pada menit ke-52.
Kopitovic yang menjadi eksekutor tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut dengan berhasil mencetak gol melalui tendangan penalti. Hal itu membuat Bali United berbalik unggul dari Semen Padang menjadi 1-2. Bahkan 5 menit berselang, Bali United kembali unggul atas Semen Padang setelah Muhammad Rachmat berhasil membobol gawang Semen Padang pada menit 57 dan membuat kedudukan menjadi 1-3.
Terbantai Oleh Bali United
Mimpi buruk Semen Padang belum usai, setelah Privat kembali mencetak gol keduanya pada menit 62 sekaligus membuat Bali United unggul 1-4 atas Semen Padang. Tak hanya Privat, Muhammad Rachmat juga mencetak brace di pertandingan tersebut, di mana ia berhasil menciptakan gol keduanya pada menit 90 sekaligus mengunci kemenangan 1-5 atas Semen Padang.
Tidak ada gol tambahan lagi hingga babak kedua berakhir. Kekalahan tersebut tentu saja membuat Semen Padang makin terpuruk karena belum mampu beranjak dari zona degradasi. Saat ini, Padang sendiri berada di peringkat ke-17 klasemen sementara Liga 1 dengan baru mengemas 13 poin dengan 3 kali menang saja dari 19 pertandingan yang sudah dilaluinya.
Performa Buruk
Bahkan, dari catatan 5 pertandingan terakhirnya, Padang hanya mampu meraih 1 kali kemenangan saja denga 3 kali pertandngan berakhir dengan kekalahan dan satu kali imbang. Tentu saja hal tersebut kian mempersulit Semen Padang untuk memperbaiki posisinya sekaligus memperkecil peluangnya untuk bisa bertahan di Liga 1.
Sementara itu, Bali United yang menang besar dari Padang membuatnya berhail naik peringkat ke posisi 5 klasemen sementara menggeser PSM Makassar. Meskipun dari 5 pertandingan terakhirnya, Bali United hanya mampu mencatatkan 2 kali kemenangan, 2 kali mengalami kekalahan, dan hanya 1 kali bermain imbang.
Bahkan, Bali United juga mempunyai poin yang sama dengan keempat tim lain yakni Persik Kediri di posisi 4, Dewa United di posisi 6, PSM Makassar di posisi 7, dan Persita Tangerang di posisi 8 yang mana masing-masing juga telah mengemas 31 poin. Hasil tersebut juga meramaikan persaingan papan tengah klasemen Liga 1. Bali United juga berpeluang bisa naik ke posisi 4 besar andaikan di beberapa pertandingan selanjutnya mampu menyapu bersih pertandingan dengan kemenangan.
Nasib Semen Padang di Liga 1 Indonesia Usai Kalah
Banyaknya rekor kurang bagus yang dialami oleh Padang tentu membuatnya semakin sulit untuk bisa bertaha di Liga 1 Indonesia. Bahkan, ketiga tim yang berada di zona merah yakni Persis Solo, Padang, dan juga Madura United baru mengumpulkan 13 poin dan tertinggal 5 angka dari Barito Putera dan PSIS Semarang di posisi 15 dan 14 yang sudah mengemas 18 poin hingga pada pekan ke-20.
Namun begitu, Semen Padang masih memiliki kesempatan untuk tetap bisa bertahan di Liga 1 andaikan di beberapa pertandingan berikutnya mampu meraih kemenangan untuk setidaknya bisa keluar dari zona degradasi. Akan tetapi, melihat kurangnya konsistensi para pemain Semen Padang membuatnya sangat sulit untuk bersaing dengan tim-tim lain.
Tentunya, beberapa sisa pertandingan di Liga 1 yang masih cukup banyak, bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh Semen Padang untuk bisa memenangkan beberapa pertandingan selanjutnya. Apalagi, kekalahan telak dari Bali United juga menjadi catatan penting yang harus di evaluasi dari kubu Semen Padang dan memperbaiki kesalahan-kesalahan dari para pemain jika ingin tetap mampu berkompetisi di ajang sepak bola palingg bergengsi di Tanah Air.
Terancam Degradasi
Jika nantinya Liga 1 Indonesia berakhir dan Padang masih berada di zona degradasi, secara otomatis tim tersebut akan terlempar ke Liga 2 Indonesia. Hal ini sesuai dengan peraturan PSSI di mana 3 tim terbawah di klasemen Liga 1 akan membuatnya turun kasta ke Liga 3, sedangkan tim terbaik dari Lia 2 akan berkompetisi di Liga 1 sebagai tim promosi.
Adapun pada pekan ke-20 nanti, Semen Padang akan berhadapan dengan PSS Sleman yang saat ini berada di posisi 13 klasemen sementara Liga 1 yang telah mengemas 19 angka dari 19 kali pertandingannya.
Persiapan Menghadapi PSS Sleman
Laga kontra PSS Sleman sepertinya juga bukan menjadi pertandingan yang mudah bagi Semen Padang, terlebih karena PSS akan bermain sebagai tuan rumah sehingga akan cukup menyulitkan bagi Padang untuk bisa meraih kemenangan di kandang PSS. Meskipun sebetulnya Padang bisa saja mampu membuat kejutan dengan berhasil mengalakan tim tuan rumah.
Terlebih lagi, Padang sendiri sangat memerlukan kemenangan atau 3 poin penuh untuk membuatnya bisa keluar dari zona degradasi. Apalagi, poin Padang tertinggal cukup jauh dari PSIS dan Barito Putera sehingga tim tersebut pastinya memerlukan beberapa kali lagi kemenangan untuk memastikannya tidak turun ke Liga 2 dan tetap bisa berkompetisi di Liga 1.