betrayalatcalth – Nama Take Kubo mungkin sudah tidak asing lagi di telinga para penggemar sepak bola, terutama mereka yang mengikuti perkembangan talenta muda Asia di Eropa. Pemain asal Jepang ini dijuluki sebagai “Messi dari Jepang” karena gaya bermainnya yang penuh teknik, cepat, dan memiliki visi permainan luar biasa. Julukan ini tentu tidak muncul begitu saja. Kariernya dimulai sejak usia sangat muda, melewati berbagai tantangan, dan kini bersinar bersama Real Sociedad di La Liga. Yuk, kenali lebih dalam siapa sebenarnya Takefusa Kubo dan bagaimana potensinya di masa depan.
Awal Karier Takefusa Kubo: Dari Kawasaki ke Barcelona
Take Kubo lahir di Kawasaki, Jepang, pada 4 Juni 2001. Sejak usia dini, Take Kubo sudah menunjukkan ketertarikan besar terhadap sepak bola. Ia mulai bermain di akademi sepak bola lokal sejak usia 7 tahun. Keahliannya dalam menggiring bola dan membaca permainan membuat pelatih-pelatih lokal kagum. Bahkan, saat usianya baru 10 tahun, ia mendapat undangan untuk mengikuti trial di akademi sepak bola paling terkenal di dunia: La Masia, milik FC Barcelona.
Di La Masia, Kubo berkembang sangat cepat. Ia bermain bersama anak-anak dari berbagai negara dan menunjukkan kualitas yang luar biasa. Ia bahkan menjadi top skor dalam salah satu turnamen usia muda saat itu. Banyak pengamat menyebut Take Kubo sebagai salah satu prospek terbaik yang dimiliki akademi tersebut. Namun, mimpi indahnya harus terhenti lebih cepat karena adanya pelanggaran regulasi FIFA oleh Barcelona terkait perekrutan pemain muda asing. Akibatnya, Take Kubo harus meninggalkan La Masia dan kembali ke Jepang.
Meniti Karier Profesional di Jepang
Setelah kembali ke Jepang, Take Kubo bergabung dengan FC Tokyo dan melanjutkan kariernya di sana. Tidak butuh waktu lama bagi Kubo untuk menembus tim utama. Pada usia 15 tahun, ia melakukan debut profesional di J.League dan mencetak sejarah sebagai salah satu pemain termuda yang tampil di kompetisi tersebut.
Take Kubo juga sempat dipinjamkan ke Yokohama F. Marinos untuk mendapatkan lebih banyak waktu bermain. Di liga domestik Jepang, ia terus menunjukkan peningkatan performa. Kecepatan, kontrol bola, dan kemampuan menggiringnya terus berkembang. Performa gemilangnya di liga Jepang kembali menarik perhatian klub-klub Eropa, termasuk mantan klubnya, Barcelona. Tapi bukan Barcelona yang berhasil merekrutnya, melainkan rival abadinya: Real Madrid.
Gabung Real Madrid dan Petualangan di La Liga
Pada tahun 2019, Take Kubo resmi bergabung dengan Real Madrid. Tapi karena persaingan yang sangat ketat di skuad utama Madrid, Kubo dipinjamkan ke beberapa klub La Liga demi mendapatkan menit bermain yang cukup. Klub pertamanya adalah RCD Mallorca, di mana ia langsung menjadi starter dan tampil dalam banyak pertandingan.
Setelah Mallorca, ia juga sempat bermain untuk Villarreal dan Getafe. Meski sempat mengalami masa sulit di beberapa klub, pengalaman-pengalaman itu justru membuat Take Kubo semakin matang sebagai pemain. Ia belajar banyak tentang intensitas permainan di Spanyol, cara bertahan, serta bagaimana mengambil keputusan cepat di lapangan.
Musim 2022/2023 menjadi titik balik penting dalam karier Kubo. Ia bergabung dengan Real Sociedad dan akhirnya mendapatkan tempat utama di tim. Bersama klub ini, Take Kubo menemukan stabilitas dan kepercayaan diri. Ia bermain lebih bebas, mencetak gol, dan menjadi bagian penting dari lini serang Sociedad.
Gaya Bermain yang Bikin Dijuluki “Messi dari Jepang”
Julukan “Messi dari Jepang” diberikan karena Kubo memiliki gaya bermain yang sangat mirip dengan Lionel Messi di masa muda. Ia dominan menggunakan kaki kiri, memiliki kontrol bola yang rapat, dan sangat lincah saat menggiring bola melewati lawan. Dribbling-nya tajam, dan ia sering membuat lawan kesulitan untuk merebut bola dari kakinya.
Kubo juga memiliki visi bermain yang sangat baik. Ia mampu menciptakan peluang dari ruang sempit, memberikan umpan-umpan berbahaya, serta mampu mengambil keputusan tepat dalam tekanan. Selain itu, ia juga rajin turun membantu pertahanan, menunjukkan bahwa ia bukan hanya pemain menyerang, tapi juga pekerja keras.
Performa Terbaru di Real Sociedad
Di musim 2023/2024, Take Kubo semakin menunjukkan kematangannya. Ia menjadi salah satu pemain kunci di Real Sociedad, mencetak gol penting, dan memberikan kontribusi besar dalam assist. Ia juga tampil konsisten di Liga Champions, membantu Sociedad menembus babak penyisihan grup dengan performa yang mengesankan.
Konsistensi ini membuat namanya kembali dilirik klub-klub besar Eropa. Tapi Real Sociedad masih ingin mempertahankannya karena Kubo dianggap sebagai aset penting dalam proyek jangka panjang klub. Dengan usia yang masih sangat muda, potensi Kubo jelas belum habis.
Andalan Timnas Jepang: Harapan Masa Depan Negeri Sakura
Selain bersinar di klub, Take Kubo juga menjadi pilar utama di Timnas Jepang. Ia sudah memperkuat Jepang di berbagai level usia, termasuk U-17, U-20, dan kini tim senior. Ia tampil di ajang Piala Dunia FIFA 2022, serta menjadi bagian dari skuad Jepang di berbagai turnamen internasional lainnya.
Jepang kini memiliki generasi emas yang penuh bakat, dan Take Kubo adalah salah satu pusat perhatian. Bersama pemain seperti Kaoru Mitoma, Daichi Kamada, dan Ritsu Doan, mereka diharapkan bisa membawa Jepang melangkah lebih jauh di kompetisi dunia. Tidak sedikit yang memprediksi Jepang bisa masuk semifinal Piala Dunia dalam 10 tahun ke depan.
Masa Depan Cerah untuk Takefusa Kubo
Dengan pengalaman bermain di Eropa sejak usia muda, dan mental yang terus berkembang, masa depan Take Kubo sangat cerah. Ia bukan hanya harapan Jepang, tapi juga menjadi simbol bahwa pemain Asia mampu bersaing di level tertinggi. Ia sudah menunjukkan bahwa kerja keras, disiplin, dan semangat pantang menyerah bisa membuka jalan menuju puncak karier.
Real Madrid pun masih memantau perkembangan Take Kubo. Bahkan ada kabar bahwa klub tersebut punya opsi untuk membelinya kembali. Jika performanya terus meningkat, bukan tidak mungkin Kubo akan kembali mengenakan seragam putih legendaris di Santiago Bernabéu.
Kesimpulan: Bintang Asia yang Siap Mendunia
Takefusa Kubo adalah salah satu contoh terbaik dari pemain Asia yang berhasil menembus ketatnya persaingan sepak bola Eropa. Dengan teknik tinggi, visi bermain cerdas, dan pengalaman di berbagai klub La Liga, ia menunjukkan bahwa talenta Asia bisa bersaing di level tertinggi.
Julukan “Messi dari Jepang” bukan hanya soal gaya bermain, tapi juga soal semangat, kerja keras, dan kecintaan terhadap sepak bola. Di usianya yang masih muda, perjalanan Take Kubo masih sangat panjang. Dunia sepak bola menantikan kiprahnya di tahun-tahun mendatang.